Pendampingan Masyarakat Nelayan Marunda Pasca Pandemi Covid-19

V.L. Sinta Herindrasti, Riskey Oktavian

Abstract

Sektor kelautan dan perikanan merupakan sektor yang tidak lepas dalam membantu meningkatnya perekonomian Negara. Sektor ini pula menjadi salah satu sektor yang terkena dampak saat pandemi Covid-19. Salah satu daerah yang masih terkena dampak pasca pandemi Covid-19 adalah masyarakat nelayan Marunda sebagai salah satu daerah pesisir laut di Kecamatan Cilincing, Jakarta Utara. Munculnya beberapa kendala di sektor ini memunculkan upaya pendampingan dari Tim Abdimas Task Force 13 Revengers untuk mengatasi kendala-kendala tersebut, melalui observasi berkala, pendekatan berlanjut dengan masyarakat setempat hingga interview untuk menganalisa situasi dan mengidentifikasi masalah yang muncul mengawali pendampingan yang dilakukan mulai dari pembuatan alat tangkap ikan sederhana berupa jaring gillnet, pemasaran dan penjualan hingga pengelolaan ikan mulai dari pembukaan tempat pelelangan ikan yang dapat dihadiri oleh seluruh nelayan hingga pengelolaan ikan asap dengan harga jual yang lebih tinggi, peningkatan potensi wisata pemancingan Marunda dengan cara promotion mix baik secara online maupun offline, serta mengoptimalkan koperasi nelayan melalui sosialisasi kepada para nelayan dan mencanangkan beberapa kegiatan di bawah naungan koperasi nelayan untuk masyarakat di dalam maupun di luar wilayah Marunda dengan harapan dapat meningkatkan potensi nelayan di sektor perikanan pasca pandemi dan seterusnya.

Keywords

masyarakat nelayan; Marunda; Pandemi Covid-19

Full Text:

PDF

References

Kaur, C.R. 2017. Fisheries Resource Management: Situational Analysis and Recommendations to Address Some of the Major Challenges in Malaysia. Sea Views Journal, 4(1):1-5.

OECD. 2020. Fisheries, Aquaculture and Covid-19: Issues and Policy Responses. Tackling coronavirus (Covid-19) Browse OECD Contribution, 2020.Updated 4 June 2020

Imelda, Kusrini, N., dan Hidayat, R. 2019. Strategi Pengelolaan Perikanan Tangkap Berkelanjutan di Wilayah Pesisir Kabupaten Kubu Raya. Jurnal Marine Fisheries, 10(1):59-69.

Hilborn, R., Amoroso, R.O., Anderson, C.M., Baum, J.K., Branch, T.A., Costello, C., Moor, C.L., Faraj, A., Hively, D., Jensen, O.P., Kurota, H., Little, L.R., Mace, P., McClanahan, T., Melnychuk, C., Minto, C., Osio, G.C., Parma, A.M., Pons, M., Segurado, S., Szuwalski, S., Wilson, J.R., dan Ye, Y. 2020. Effective Fisheries Management Instrumental in Improving Fish Stock Status. Proceedings of The National Academy of Sciences, 117:2218-2224.

Putri, V.L., Kurohman, F., dan Fitri, A.D.P. 2018. Efisiensi Teknis dan Selektivitas Alat Tangkap Jaring Insang (Gillnet) terhadap Komposisi Hasil Tangkapan di Perairan Semarang. Journal of Fisheries Science and Technology (IJFST), 13(2):126-132.

Aminah, S. 2015. Manajemen Operasi Penangkapan Gillnet Millenium di Desa Tabanio Kabupaten Tanah Laut. Jurnal Fish Scientiae, 5(10):110-121.

Sarwanto, C., Wiyono, E.S., Nurani, T.W., dan Haluan, J. 2014. Kajian Sistem Pemasaran Ikan Hasil Tangkapan Nelayan di Kabupaten Gunung Kidul, Provinsi DIY. Jurnal Sosek KP, 9(2):207- 217.

Triyastuti, M.S., Ndahawali, D.H., dan Ondang, H.M.P. 2021. Strategi Pemasaran Produk Ikan Cakalang Asap (Studi Kasus: UKM Frozen Seas). PELAGICUS: Jurnal IPTEK Terapan Perikanan dan Kelautan, 2(2): 107-116.

Manafe, J.D., Setyorini, T., dan Alang, Y.A. 2016. Pemasaran Pariwisata Melalui Strategi Promosi Objek Wisata Alam, Seni dan Budaya (Studi Kasus di Pulau Rote NTT). Jurnal Bisnis dan Manajemen Islam, 4(1):102-123.

Hidayah, N. 2021. Pemasaran Destinasi Pariwisata Berkelanjutan di Era Digital (Targeting, Positioning, Branding, Selling, Marketing Mix, Internet Marketing). Penerbit: Anggota IKAPI: DKI Jakarta.

Refbacks

  • There are currently no refbacks.