Uji Efektivitas Ekstrak Etil Asetat Daun Ruku-ruku (Ocimum tenuiflorum L.) sebagai Biolarvasida terhadap Larva Culex Sp.

  • Dimas Ridwan Firdaus Farmasi, Universitas Islam Bandung
  • Sri Peni Fitrianingsih Farmasi, Universitas Islam Bandung
  • Suwendar Farmasi, Universitas Islam Bandung
Keywords: larvasida, Culex sp., daun ruku-ruku, LC50

Abstract

Abstract. Based on Permenkes RI No. 374/MENKES/PER/III/2010 vector-borne diseases are still endemic diseases that can cause outbreaks or extraordinary events and can cause public health problems, in this case mosquito vectors, larvicides are types of insecticides used to control mosquito larvae which will later turn into vectors, the use of biolarvicides is being studied nowadays because it has environmental pollution effects and is safer than chemical larvicides. Some of the plants that can be used as biolarvicides are ruku-ruku, the content of saponins and terpenoids contained in the leaves of ruku-ruku has a toxic effect on the larvae of Culex sp. so that, the idea was made to make biolarvicides from the ruku-ruku plant, in this study the larvaciding technique method was used which was intended to determine the presence of larvicidal activity in the ethyl acetate extract of ruku-ruku leaves against Culex sp. larvae. Ruku-ruku leaf acetate has a larvicidal toxicity value in the effective category because it has an LC50 value of 0,0481 %.

Abstrak. Bersumber pada Permenkes RI Nomor. 374/ MENKES/ PER/ III/ 2010 penyakit yang ditularkan lewat vektor masih menjadi sebuah penyakit endemis yang bisa memunculkan wabah ataupun peristiwa luar biasa dan bisa memunculkan kendala kesehatan bagi penduduk, dalam perihal ini merupakan vektor nyamuk, larvasida merupakan tipe insektisida yang digunakan untuk mengatur larva nyamuk yang nantinya hendak berubah menjadi vektor, pemakaian biolarvasida tengah banyak diteliti dewasa ini sebab memiliki dampak pencemaran area serta bahaya yang lebih aman dibandingkan dengan larvasida kimia. Sebagian antara lain tumbuhan yang bisa digunakan selaku biolarvasida merupakan tumbuhan ruku-ruku, kandungan saponin serta terpenoid yang terdapat di dalam daun ruku- ruku memiliki dampak toksik untuk larva nyamuk Culex sp. sebab perihal tersebut maka dibuatlah ide untuk membuat biolarvasida dari tanaman ruku- ruku, pada riset ini digunakan tata cara larvaciding technique yang mana diperuntukan untuk mengenali terdapatnya aktivitas larvasida pada ekstrak etil asetat daun ruku-ruku terhadap larva Culex sp., setelah itu didapatkan hasil bahwa ekstrak etil asetat daun ruku-ruku memiliki nilai toksisitas larvasida di kategori efektif sebab memiliki nilai LC50 di 0, 0481%.

Published
2022-07-28