Penyelesaian Masalah di Percetakan dengan Metode 5W+1H

Sekar Maharani Putri; A. Harits Nu’man; Puti Renosori

doi:10.29313/bcsies.v3i2.8437

Sekar Maharani Putri Fakultas Teknik Universitas Islam Bandung
A. Harits Nu’man Fakultas Teknik Universitas Islam Bandung
Puti Renosori Fakultas Teknik Universitas Islam Bandung

DOI: https://doi.org/10.29313/bcsies.v3i2.8437

Keywords: 5W 1H, Industri Percetakan

Abstract

Abstract. PT. Remaja Rosdakarya is a publishing and printing company that publishes textbooks for elementary, junior high, and high school, as well as reading books for early childhood. Currently, the company is always faced with a surge in demand in a certain month when it is about to enter the new school year. This surge in demand causes problems in the form of an increase in the number of defective products above the tolerance limit that the company has set at 3% due to inefficient employees or production processes. The method used to solve this research problem is to compile a solution for improvement using the 5W+1H method. This study recommends improvement proposals, in the form of providing adequate rest time for workers, making maintenance schedules regularly and periodically, checking the type of ink and paper to be used before being inserted into the printing machine, making SOPs for black and white, color, and prepares printing machines briefly and, cleaning the printing machine drum routinely 2-3 times a week, and providing fans at prepares work stations.

Abstrak. PT. Remaja Rosdakarya suatu perusahaan penerbitan dan percetakan yang menerbitkan buku pelajaran SD SMP SMA, perguruan tinggi, serta buku bacaan untuk anak usia dini. Saat ini perusahaan selalu dihadapi dengan lonjakan permintaan pada bulan tertentu ketika hendak memasuki tahun ajaran baru. Lonjakan permintaan ini menimbulkan permasalahan berupa meningkatnya jumlah produk cacat diatas batas toleransi yang telah perusahaan tetapkan sebesar 3%, dikarenakan karyawan atau pun proses produksi yang berjalan tidak efisien. Metode yang digunakan untuk menyelesaikan masalah penelitian ini ialah dengan menyusun solusi perbaikan menggunakan metode 5W+1H. Penelitian ini merekomendasikan usulan perbaikan berupa pengaturan waktu istirahat bagi pekerja, pembuatan jadwal maintenance secara rutin dan berkala, melakukan check terkait jenis tinta dan kertas yang akan digunakan sebelum dimasukan kedalam mesin cetak, pembuatan SOP untuk mesin cetak hitam putih, berwarna, dan pracetak secara singkat dan jelas, pembersihan drum mesin cetak yang dilakukan rutin seminggu 2-3 kali, serta pemberian kipas angin pada stasiun kerja pracetak.

References

Liu, F. T. (2018). 96. Technopreneurship. Thirty Years Hundred Stories, [e-journal] 205–206. Tersedia pada: <https://doi.org/10.1355/9789814695350-101> [Diakses 6 Oktober 2022].

Putri, N. A. (2012). Analisis Proses Bisnis Pada Percetakan Bhinneka Riyant. Ilmu Komputer. [e-journal]. Tersedia pada: <http://dinus.ac.id/> [Diakses 6 Oktober 2022].

Oktaviani, A. (2017). Pengurangan Waste Pada Produksi Seal Tabung Lpg Dengan Metode Lean Six Sigma (Studi Kasus Pt. Sahabat Rubber Industries). 4–32. Tersedia pada: http://eprints.umm.ac.id/id/eprint/36028 [Diakses 27 Juli 2023]

Silalahi, U. (2017). Metode Penelitian Metode Penelitian. Metode Penelitian Kualitatif, (17), 43. Tersedia pada: http://repository.unpas.ac.id/30547/5/BAB III.pdf [Diakses 27 Juli 2023].

Montgomery, Douglas C. (2012). Introduction to statistical quality control. New York: John Wiley & Sons, Inc.

Oktaviani, A. (2019). Pengendalian Kualitas pada Home Industry Mobil Mainan Truck Tangki di PT. Selamat Sentosa. Jurnal Logistik Indonesia, [e-journal] 2(2), 29–36. Tersedia pada: <https://doi.org/10.31334/jli.v2i2.296> [Diakses 3 Oktober 2022].

Sunarto, & Wahito, S. H. N. (2020). Buku Saku Analisis Pareto. Surabaya: Poltekes Kemeskes Surabaya.

Mitra, A. (2016). Fundamentals of quality control and improvement. Edisi 4. New York: John Wiley & Sons, Inc

Arjuna, P. G., & Muhammad, K. (2015). Penerapanmetodesixsigmasebagai Upaya Pengendali Kualitas Produk Dengan Menggunakan Konsep Dmaic. Jurnal Rekayasa Teknologi Industi Hijau, 1(1), 1–10. Tersedia pada: https://ejournal.unugha.ac.id/index.php/ratih/article/view/52 [Diakses 27 Juli 2023]

Gazpersz, V. (2002). Pedoman implementasi program Six Sigma terintegrasi dengan ISO 9001:2000, MBQNA dan HACCP. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama.

Harrington, H. J. (2020). Control Chart. Techniques and Sample Outputs That Drive Business Excellence, 74–79. Tersedia pada: https://doi.org/10.1201/b18008-14 [Diakses 27 Juli 2023].

Riyanthi, L. R., Nuridja, M., & Suwena, K. R. (2014). Analisis Pengendalian Produk Cacat Dengan Metode Control Chart pada PT. Ital Frans Multindo Food Industries Di Kabupaten Tabanan Tahun 2013. Jurnal Pendidikan Ekonomi, 4(1), 1–11.

Arista, F. D., Ramadini, S. D., & Ahsan, M. (2021). Pengendalian Kualitas Statistik pada Tepung Terigu Menggunakan Peta Kendali Multivariat. Inferensi, 4(2), 109. Tersedia pada: https://doi.org/10.12962/j27213862.v4i2.10830 [Diakses 27 Juli 2023].

Murnawan, H. (2016). Perencanaan Produktivitas Kerja Dari Hasil Evaluasi Produktivitas Dengan Metode Fishbone Di Perusahaan Percetakan Kemasan Pt.X. Heuristic, 11(01), 27–46. Tersedia pada: https://doi.org/10.30996/he.v11i01.611 [Diakses 27 Juli 2023].

Desmayanti, R. (2018). Bab Iii Metodologi Penelitian Kualitatif. Nuevos Sistemas de Comunicación e Información, 54–65.

A. Reza Nugraha, M.Dzikron, and Iyan Bachtiar, “Usulan Perbaikan Kualitas Pelayanan Jasa Menggunakan Metode Service Quality (Servqual) dan Model Importance Performance Analysis (IPA),” Jurnal Riset Teknik Industri, pp. 9–16, Jul. 2023, doi: 10.29313/jrti.v3i1.1830.

X. V. Analia and Aviasti, “Perbaikan Kinerja Rantai Pasok Halal Berdasarkan Pengukuran dengan Model Supply Chain Operation Reference (SCOR),” Jurnal Riset Teknik Industri, vol. 1, no. 2, pp. 103–109, Dec. 2021, doi: 10.29313/jrti.v1i2.395.