Pelatihan Pembuatan Pupuk Organik Cair Berbasis Mikroorganisme Lokal di Desa Tanau Kabupaten Sumba Timur

Sri Ita Tarigan, Suryani Kurniawi Kahi Leba Kapoe, Yonce Melianus Killa, Uska Peku Jawang, Marten Umbu Nganji

Abstrak


Desa Tanau merupakan salah satu desa dengan komoditi utama tanaman padi. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini dilakukan di Desa Tanau, Kabupaten Sumba Timur, Provinsi Nusa Tenggara Timur. Sasaran dalam kegiatan ini adalah kelompok tani Tunas Jaya dan Maramba. Tujuan kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah memberikan pengetahuan kepada petani padi tentang cara pembuatan pupuk organik cair berbahan mikroorganisme lokal (MOL). Metode yang diterapkan dalam kegiatan ini berupa workshop dan pendampingan praktik pembuatan pupuk organik cair berbahan MOL serta aplikasinya pada tanaman padi di lapangan. Hasil pendampingan menunjukkan bahwa petani memahami pengetahuan tentang pupuk organik cair berbahan MOL, cara pembuatannya dan aplikasinya pada tanaman padi di lapangan. Selain itu, aplikasi pupuk organik cair MOL buah buahan pada dosis 4,8 L/ha (400 cc/14 L air) dengan frekuensi 4 hari sekali memberikan hasil peningkatan pada tinggi tanaman, jumlah anakan/rumpun, dan bobot 1000 biji dibandingkan dengan tanaman padi yang tidak diaplikasikan pupuk organik cair MOL buah-buahan.

 


Kata Kunci


mikroorganisme lokal, pupuk organik cair, tanaman padi

Teks Lengkap:

PDF

Referensi


Mursalim, I., Mustamin, M. K. Ali, A. (2018). Pengaruh penggunaan mikroorganisme lokal media nasi, batang pisang, dan ikan tongkol terhadap pertumbuhan tanaman sawi (Brassica juncea). Jurnal Biotek. 6(1).



Digital Object Identifier

DOI : https://doi.org/10.24198/sawala.v1i2.28043


Dimension Citation Metrics Badge

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


Sawala : Jurnal pengabdian Masyarakat Pembangunan Sosial, Desa dan Masyarakat Sedang Proses Indeksasi Di:

Google Scholar WorldCat Crossref Bielefeld Academic Search Engine (BASE)