Published November 25, 2019 | Version v1
Journal article Open

Penerapan Penilaian Autentik dalam Pembentukan Karakter Siswa

  • 1. IKIP PGRI BALI

Description

Pencapaian amanah UU Sisdiknas saat ini dilaksanakan dengan pemberlakuan Kurikulum 2013.Pelaksanaan Kurikulu 2013 pada setiap jenjang pendidikan belum berjalan secara optimal terutama pada teknik penilaian hasil belajar peserta didik. Fokus penilaian dalam kurikulum 2013 adalah keberhasilan belajar siswa dalam mencapai standar kompetensi yang ditentukan yang meliputi kompetensi sikap, pengetahuan dan keterampilan. Kenyataan di lapangan, penilaian terhadap keberhasilan siswa yang dilakukan oleh guru hanya dari segi pengetahuan saja, yang diukur dengan tes tertulis. Penilaian terhadap aspek sikap dan keterampilan belum dilakukan secara optimal. Penilaian autentik yang bersifat menyeluruh yang meliputi kompetensi sikap, pengetahuan dan keterampilan dan berkesinambungan akan menciptakan kondisi siswa yang menuju penyempunaan diri secara terus menerus dan melatih kemampuan diri menuju ke arah hidup yang lebih baik. Dalam taksonomi belajar afektif Krathwohl, ranah tertinggi adalah internalisasi atau karakterisasi yaitu menjadikan nilai-nilai sebagai bagian dari pribadi dalam perilaku sehari-hari. Pembentukan karakter inilah yang diharapkan dalam UU Sisdiknas melalui penerapan Kurikulum 2013.yang meliputi olah pikir, olah hati, olah rasa dan karsa serta olah raga, merupakan seluruh komponen keterampilan hidup manusia, yang meliputi hard skill maupun soft skill.

Files

subrata.pdf

Files (365.9 kB)

Name Size Download all
md5:841a1c6045b7f2f24dbc53bc3c999ffa
365.9 kB Preview Download