Evaluasi Penggunaan Obat Antihipertensi pada Pasien Gagal Jantung Rawat Jalan di Rumah Sakit Umum Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat

Baiq Leny Nopitasari, Baiq Nurbaety, Hafni Zuhroh

Abstract


ABSTRAK

Gagal jantung adalah ketidakmampuan jantung memompa darah guna memenuhi kebutuhan oksigen serta memberikan nutrisi jaringan tubuh. Gagal jantung biasanya disebabkan oleh kelainan sekunder dari abnormalitas struktur jantung atau fungsi yang merusak kemampuan ventrikel kiri untuk mengisi atau mengeluarkan darah. Keberhasilan penanganan secara medis tapi juga ditentukan oleh ketepatan dalam penggunaan obat. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi ketepatan pengobatan antihipertensi pada pasien gagal jantung di poli jantung RSUD Provinsi NTB pada bulan April-Mei tahun 2019. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan cross sectional. Penelitian dilakukan terhadap 49 catatan rekam medis pasien yang mendapatkan terapi antihipertensi dengan gagal jantung. Hasilnya menunjukan bahwa ketepatan penggunaan obat antihipertensi pada pasien gagal jantung di RSUD Provinsi NTB tahun 2019 yaitu tepat indikasi sebesar 100%, tepat pasien sebesar 100%, tepat obat sebesar 100%, tepat dosis sebesar 73,54% dan tepat frekuensi sebesar 100%.

Kata kunci: Evaluasi Penggunaan Obat; Antihipertensi; Gagal Jantung.

ABSTRACT

Heart failure is the inability of the heart to pump blood to meet oxygen needs and provide nutrition for body tissues. Heart failure is usually caused by a secondary disorder of abnormal heart structure or function that damages the ability of the left ventricle to fill or bleed. Medical treatment success but also determined by the accuracy in the use of drugs. This study aims to evaluate the accuracy of antihypertensive treatment in heart failure patients in the heart poly of the NTB Provincial Hospital in April-May 2019. This study used a descriptive method with a cross sectional approach. The study was conducted on 49 medical record records of patients receiving antihypertensive therapy with heart failure. The results showed that the accuracy of the use of antihypertensive drugs in heart failure patients in the NTB Provincial Hospital in 2019 was seen based on the exact indication of 100%, the right patient at 100%, the exact drug at 100%, the right dose of 73,54% and the exact frequency of 100%.

Keywords: Evaluation of drug use; antihypertensive; heart failure.


Keywords


Evaluation of drug use; antihypertensive; heart failure.

Full Text:

PDF

References


Alhusseiny A.H., dan Al Nimer M.S.M. (2013). Heart Failure : Discrepancy Between NYHA Functional Classification , Serum NT-pro Brain Natriuretic Peptide and Ejection Fraction, European Journal of General Medicine 10(1), 26–31.

American Heart Association. (2012). About heart failure. 3 Februari 2019). http://www.heart.org/HEARTORG/Conditions/HeartFailure/AboutHeartF ailure/About-Heart-Failure_UCM_002044_Article.jsp

Anonim, Perhimpunan Dokter Spesialis Kardiovaskular Indonesia. (2015). Pedoman Tatalaksana Gagal Jantung. Edisi Pertama. Jakarta: Indonesian Heart Association

Anonim, Riset Kesehatan Dasar, (2018), Pedoman Pewawancara Petugas Pengumpul Data. Jakarta : Badan Litbangkes, Depkes RI, 2018

Guyon AC, Hall JE. (2008). Buku Ajar Fisiologi Kedokteran. Jakarta: EGC.

JNC-VIII. (2014). The Eight Report of the Joint National Committee. Hypertension Guidelines: An In-Depth Guide. Am J Manag Care

Kabo P. (2012). Bagaimana Menggunakan Obat-Obat Kardiovaskular Secara Rasional. Jakarta: Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia.

Mulyani, Y., (2005), Evaluasi Penggunaan Obat pada Penderita Gangguan Fungsi Ginjal, Usia lanjut, Hipertensi dan Diabetes Mellitus di bagian Ilmu Penyakit Dalam Perjan Rumah Sakit Hasan Sadikin Bandung, Abstrak, (online), (http://digilib.itb.ac.id/gdl.php?mod=browse&op=read&id=, diakses 5 Februari 2019).

Notoatmodjo,S. (2012). Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta

Syamsudin. (2011). Buku Ajar Farmakoterapi Kardiovaskular Dan Renal. Jakarta: Penerbit Salemba Medika pp 31

WHO. (2016). Prevention of Cardiovascular Disease. WHO Epidemiologi Sub Region AFRD and AFRE. Genewa.




DOI: https://doi.org/10.31764/lf.v1i2.2542

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


EDITORIAL OFFICE: