EFEKTIVITAS PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL MODEL PENGAJARAN BERBASIS MASALAH DALAM MENINGKATKAN PRESTASI DAN PENGUASAAN MATERI PELAJARAN IPA SISWA KELAS II SD NEGERI 200403 PADANGSIDIMPUAN TAHUN PELAJARAN 2015/2016

SORLAN SIREGAR

Sari


Untuk bisa mempelajari sesuatu dengan baik, kita perlu mendengar,melihat, mengajukan pertanyaan tentangnya, dan membahasnya dengan orang lain. Bukan Cuma itu, siswa perlu “mengerjakannya”, yakni menggambarkan sesuatu dengan cara mereka sendiri, menunjukkan contohnya, mencoba mempraktekkan keterampilan dan mengerjakan tugas yang menuntut pengetahuan yang telah mereka dapatkan.

Penelitian ini menggunakan penelitian tindakan (action research) sebanyak tiga putaran. Setian putaran terdiri dari empat tahap yaitu: rancangan, kegiatan dan pengamatan, refleksi, dan refisi. Sasaran penelitian ini adalh siswa Kelas II Sd Negeri 200403 Padangsidimpuan Tahun Pelajaran 2015/2016. Data yang diperoleh berupa hasil tes formatif, lembar observasi kegiatan belajar mengajar.

Dari hasil analis didapatkan bahwa prestasi belajar siswa mengalami peningkatan dari siklus I sampai siklus III yaitu, siklus I (64,00%), siklus II (76,00%), siklus III (88,00%).

Simpulan dari penelitian ini adalah pembelajaran kontekstual berbasis masalah dapat berpengaruh positif terhadap motivasi belajar Siswa Kelas II Sd Negeri 200403 Padangsidimpuan Tahun Pelajaran 2015/2016, serta model pembelajaran ini dapat digunakan sebagai salah satu alternative pembelajaran IPA.

 

Kata Kunci: pelajaran IPA, kontekstual, basis masalah


Teks Lengkap:

PDF


DOI: http://dx.doi.org/10.31604/ristekdik.2018.v3i1.62-68

Article Metrics

Sari view : 237 times
PDF - 272 times

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


##submission.copyrightStatement##

Ristekdik (Jurnal Bimbingan dan Konseling)
ISSN 2541-206X (online), ISSN 2548-4311 (print)
Email: ristekdik@um-tapsel.ac.id

Ristekdik (Jurnal Bimbingan dan Konseling) is indexed by:

pkpp.png

Ristekdik (Jurnal Bimbingan dan Konseling) licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.