Pengaruh pemberian antibiotik terhadap tanda infeksi daerah operasi superfisial dan lama tinggal pasien sectio caesaria

Pengaruh pemberian antibiotik terhadap tanda infeksi daerah operasi superfisial dan lama tinggal pasien sectio caesaria

Authors

  • Teulis Sumiartini Universitas Pancasila
  • Dian Ratih Laksmitawati Universitas Pancasila
  • Hesti Utami Ramadaniati Universitas Pancasila
  • Ronald Irwanto Natadidjaja Universitas Trisakti
  • Rudi Asmajaya Yayasan Pelita RASPRO Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.18051/JBiomedKes.2021.v4.5-11

Keywords:

antibiotic, sectio caesaria, surgical site infection, SSI, LOS, length of stay

Abstract

LATAR BELAKANG
Standar Nasional Akreditasi Rumah Sakit (SNARS) edisi 1/2018 menjadikan kejadian Infeksi Daerah Operasi (IDO) sebagai salah satu indikator mutu untuk menilai kinerja pengendalian infeksi di rumah sakit. Pemberian antibiotik lanjutan pascaoperasi sectio caesaria (SC) menjadi isu yang penting untuk dikaji, mengingat operasi ini pada dasarnya tidak membutuhkan pemberian antibiotik lanjut pascaoperasinya. Penelitian ini bertujuan untuk melihat apakah pemberian antibiotik lanjutan pascaoperasi SC berpengaruh terhadap penurunan IDO superfisial dan Length of Stay (LOS) pasien.

METODE
Pasien dibagi menjadi 2 kelompok dengan jumlah masing-masing sebesar 49 subjek. Kelompok pertama adalah kelompok subjek yang diberikan antibiotik lanjut pascaoperasi SC dan kelompok kedua adalah kelompok subjek yang tidak diberikan antibiotik lanjutan pascaoperasi SC, kemudian dari masing-masing kelompok dikaji kemungkinan munculnya tanda IDO superfisial dan LOS pasien. Desain penelitian ini adalah kohort retrospektif dengan data sekunder dari rekam medis pasien Januari 2019-Desember 2019. Uji analisa dengan Chi-square.

HASIL
Setelah mengontrol variabel perancu, pemberian antibiotik lanjut pascaoperasi SC tidak signifikan berpengaruh menurunkan kemungkinan munculnya tanda IDO superfisial (OR=0.157;p=0.098; 0.02-1.41 IK 95%), juga tidak memiliki pengaruh terhadap LOS pasien (OR=1.73; p=0.562; 0.27-10.85 IK 95%).

KESIMPULAN
Tidak terdapat pengaruh dari pemberian antibiotik lanjutan terhadap tanda kejadian IDO superfisial dan LOS pada pasien post SC. Pemberian antibiotik lanjutan pascaoperasi SC merupakan pemberian antibiotik yang tidak bijak.

Downloads

Download data is not yet available.

Author Biographies

Teulis Sumiartini, Universitas Pancasila

Fakultas Farmasi, Universitas Pancasila, Jakarta, Indonesia

Dian Ratih Laksmitawati, Universitas Pancasila

Fakultas Farmasi, Universitas Pancasila, Jakarta, Indonesia

Hesti Utami Ramadaniati, Universitas Pancasila

Fakultas Farmasi, Universitas Pancasila, Jakarta, Indonesia

Ronald Irwanto Natadidjaja, Universitas Trisakti

Departemen Ilmu Penyakit Dalam, Fakultas Kedokteran Universitas Trisakti, Jakarta, Indonesia

Yayasan Pelita RASPRO Indonesia

Rudi Asmajaya, Yayasan Pelita RASPRO Indonesia

Yayasan Pelita RASPRO Indonesia

Published

2021-03-31

How to Cite

1.
Sumiartini T, Laksmitawati DR, Ramadaniati HU, Natadidjaja RI, Asmajaya R. Pengaruh pemberian antibiotik terhadap tanda infeksi daerah operasi superfisial dan lama tinggal pasien sectio caesaria . J Biomedika dan Kesehat [Internet]. 2021 Mar. 31 [cited 2024 Mar. 29];4(1):5-11. Available from: https://jbiomedkes.org/index.php/jbk/article/view/159

Issue

Section

Original Article
Loading...