skip to main content

ANALISIS POTENSI DAN UNJUK KERJA PERENCANAAN PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA SURYA DI SMA NEGERI 4 SEMARANG

*Farizky Tirta  -  Departemen Teknik Elektro, Fakultas Teknik, Universitas Diponogoro, Indonesia
Bambang Winardi  -  Departemen Teknik Elektro, Fakultas Teknik, Universitas Diponogoro, Indonesia
Budi Setiyono  -  Departemen Teknik Elektro, Fakultas Teknik, Universitas Diponogoro, Indonesia
Open Access Copyright 2020 Transient: Jurnal Ilmiah Teknik Elektro under http://creativecommons.org/licenses/by-nc/4.0.

Citation Format:
Abstract

Indonesia merupakan negara yang secara geografis dilalui oleh garis khatulistiwa sehingga memiliki potensi besar dalam hal pemanfaatan energi matahari. Hal ini dikarenakan besarnya radiasi matahari dipengaruhi oleh letak garis lintang, kondisi atmosfer, dan posisi matahari terhadap garis khatulistiwa. Menurut Power Data Acces Viewer NASA pada tahun 2019 Indonesia mempunyai tingkat radiasi rata-rata yang relatif tinggi yaitu sebesar 4,8 kWh/m2/hari. Hal ini adalah sebuah keuntungan besar bagi Indonesia dalam hal pemanfaatan energi matahari menjadi energi listrik melalui Fotovoltaik, terutama di wilayah kota semarang yang mempunyai tingkat radiasi rata-rata sebesar 5,6 kWh/m2/hari. SMA Negeri 4 Semarang memiliki lahan kosong dan area parkir yang terbuka dan belum teroptimalkan dengan baik.  Dengan intensitas radiasi matahari yang cukup tinggi tiap harinya, SMA Negeri 4 Semarang yang terletak di Jl. Karang Rejo, Semarang, Jawa Tengah ini dapat memanfaatkan lahan kosong dan sarana parkir sepeda motornya menjadi siteplan PLTS yang cukup besar. PLTS Off Grid merupakan sistem PLTS yang hanya mengandalkan energi matahari sebagai satu-satunya sumber energi utama dengan menggunakan rangkaian photovoltaic module untuk menghasilkan energi listrik sesuai kebutuhan dan menggunakan baterai sebagai pemasok daya tambahan ataupun sebagai pemasok daya ke beban pada malam hari. Melalui software PVSyst 6.43, potensi dan kinerja dari perencanaan PLTS di SMA Negeri 4 Semarang ini diperkirakan memiliki potensi 84,489 MWh tiap tahunnya yang terdiri dari 480 modul berkapasitas 100 wp/modul, 68 baterai dengan kapasitas 24v200ah/baterai, 1 unit inverter 45kWh dan 5 unit SCC 460A/unit. Setelah melalui proses konversi energi listrik berkurang menjadi 75,530 MWh dengan  pembagian 62,414 MWh digunakan untuk mensuplai beban dan 12,116 MWh dikirim ke Baterai sebagain pemasok daya cadangan dan untuk pemasok daya di malam hari.

Fulltext View|Download
Keywords: Photovoltaic, PLTS, Off Grid, PVSyst 6.43

Article Metrics:

Last update:

No citation recorded.

Last update:

No citation recorded.